mengurusi leluhur

[25/4 19:55] Suhandono: Cerita malam, suatu hari saya main ke rumah orang yg rajin mengurusi LELUHURNYA, saya lihat kehidupan finansialnya bagus hidupnya tentram damai sejahtera segala kebutuhan hidupnya tersuplai dengan baik, saya cari berkeliling dan saya lihat ada 7 bola cahaya melayang di ketinggian beberapa meter, lalu saya tanya, anda rajin ya MENDOAKAN DAN MENGURUSI LELUHUR ANDA, lho kok tahu pak han darimana, itu semua leluhur anda sudah DUDUK DENGAN SEMPURNA.

[25/4 20:04] Suhandono: Cerita malam 2, lalu bagaimana ceritanya sampai semua leluhurnya itu bisa sampai sempurna seperti itu, tanya saya, diapun mulai bercerita, dulu hidup kami susah banyak masalah suatu hari kami bersama teman teman seminggu sekali berkumpul dan berdoa  bersama sama hanya khusus melakukan pemberkatan pada leluhur kami, kami rutin melakukannya tiap malam tertentu sampai beberapa tahun dan mulailah kehidupan kami perlahan berubah membaik dan terus membaik, kami sadar jika leluhur kami lupakan sama saja artinya tidak tahu diri dan kurang berbakti.

[25/4 20:16] Suhandono: Cerita malam 3, setelah pulang ke rumah saya mulai berdiskusi dengan bu karin, sudah waktunya sepertinya kita rutin mengurusi leluhur, ujar saya saat itu, bagaimana caranya, saya meditasi merenung sangat lama, saya mulai menyusun langkah demi langkah sebenarnya apa yg menyebabkan ruh itu tidak sempurna atau tidak bisa duduk, saya mulai meneliti satu demi satu memperhatikan ruh ruh gentayangan saya interogasi, ternyata semua sama jawabannya, SEMASA HIDUP MEREKA TERLALU DUNIA SENTRIS.

[25/4 20:23] Suhandono: Cerita malam 4, semasa hidupnya lupa bab ruh mereka, lupa menyerap sir semesta saripati alam semesta untuk evolusi ruh mereka, seperti LAMPU YANG KEHABISAN MINYAK.

[25/4 20:31] Suhandono: Cerita malam 5, umumnya manusia melakukan PELIMPAHAN JASA dengan mengirimi doa leluhurnya, akan tetapi yg mengirimi doa kekuatan power energynya dan kemurniannya relatif minimalis artinya mengirim paketan pada leluhurnya barang expired atau barang reject atau rusak.

[25/4 20:38] Suhandono: Semurni murninya prana sebagus bagusnya prana hanya bernilai 1, satu tetes kundalini berharga 1000 prana, ini untuk direnungkan.