bertapa di tempat ramai vol 1

[30/5 20.43] Trisulavedha Kundalini: Kita bahas bab bertapa di tempat ramai kumpulkan 200 jempol
[30/5 20.45] Trisulavedha Kundalini: Saat kita bertapa di tempat ramai, kita menjadi manusia spiritual sekaligus manusia manusia yg bersosialisasi.
[30/5 20.47] Trisulavedha Kundalini: Bertapa untuk membangkitkan kemampuan yang melampaui akal atau kemampuan intutif.
[30/5 20.50] Trisulavedha Kundalini: Bahasa agamanya bertapa itu UZLAH, Definisi: uzlah, Arti Kata: uzlah. pengasingan diri untuk memusatkan perhatian pd ibadah (berzikir dan tafakur) kpd Allah Swt.
[30/5 20.53] Trisulavedha Kundalini: Syarat minimum untuk bisa bertapa di tempat ramai adalah KUNDALINI nya sudah bangkit.
[30/5 20.56] Trisulavedha Kundalini: Mengapa syarat minimum kundalini sudah bangkit agar RODA DHARMA bisa berputar hukum tabur tuai berjalan, anda berbuat salah diri anda akan menghukum diri anda sendiri.
[30/5 20.59] Trisulavedha Kundalini: Saat kundalini sudah bangkit diumpamakan seperti ini ANDA SUDAH MENANAM SEED ATAU BIBIT ATAU BENIH, HIDUP ATAU MATI BENIH ITU TERGANTUNG BAGAIMANA ANDA MERAWATNYA.
[30/5 21.01] Trisulavedha Kundalini: Siramlah dan pupuk lah benih itu dengan kebaikan agar tumbuh membesar.
[30/5 21.03] Trisulavedha Kundalini: Bertapa di tempat ramai lebih sulit dari bertapa di tempat sepi yg minim godaan.
[30/5 21.05] Trisulavedha Kundalini: Kita ini para pertapa di tempat keramaian, dan anda mengapa belum menyadarinya.
[1/6 10:44] Trisulavedha Kundalini: Kita lanjut bertapa di tempat ramai vol 2.
[1/6 10:46] Trisulavedha Kundalini: Pakai waktu senggang anda untuk menyelesaikan tapa anda dengan cara menyerap energy via meditasi atau affirmasi.
[1/6 10:49] Trisulavedha Kundalini: Penyerapan energy ada berbagai macam, jalan kaki, meditasi,affirmasi, melek malam dan puasa, dll
[1/6 10:51] Trisulavedha Kundalini: Mengunjungi guru juga termasuk dalam meditasi tingkat tinggi.
[1/6 10:54] Trisulavedha Kundalini: Di sistem kundalini kuno ada yg disebut MARAK atau rutinitas mengunjungi guru untuk mengasah ENERGY.
[1/6 10:59] Trisulavedha Kundalini: Dulu saat papa han berguru, rutin tiap libur kerja ke tempat guru bawa gula kopi teh beras dan makanan nanti pulangnya kasih amplop di bawah piring, karena ilmu yg ada di badan adalah pakaian yg menentukan sandang pangan papan dan kebutuhan batin.
[1/6 11:06] Trisulavedha Kundalini: Bahkan saat bersilaturahmi ke pertapa di gunung atau di tempat terpencil sebelum sampai sudah beli teh gula kopi rokok beras dan sedia amplop coz rata rata pertapa jarang ada yg bekerja fisik kita seyogyanya memberikan HADIAH.
[1/6 11:09] Trisulavedha Kundalini: Para PERTAPA itu adalah LAHAN YANG SUBUR apa yg anda berikan akan diberkati.
[1/6 11:17] Trisulavedha Kundalini: Bertemu dengan para pertapa itu sangat mengasyikan seluruh chakra di tubuh menjadi aktif dan sahasrara menyembur deras.
[1/6 11:20] Trisulavedha Kundalini: Dan diingat jika bersilaturahmi ke tempat para pertapa pakai adab yg baik karena kita adalah tamu.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

penjelasan kundalini golden flower level 33

solfeggio

kgf 33